Artikel - Mario Teguh Golden Ways: Less Is More - Tulisan-Tulisan Kuliahku

Artikel - Mario Teguh Golden Ways: Less Is More

SUMO: Susah Move On

Sekarang saya akan mengulas kembali program Mario Teguh Golden Ways edisi Sabtu, 03 Maret 2013. Temanya kali ini ialah Less Is More. Saya akan menawarkan poin-poin yang bisa saya simak dalam program ini. Saya akan memakai gaya bahasa saya sendiri dan mungkin kurang akurat. Langsung saja kita simak selengkapnya…..

Kita sering ditakutkan oleh hal-hal yang tidak perlu. Namun banyak orang yang mengabaikan yang perlu. Seperti orang yang suka berselisih tetapi tidak mau menjalin persahabatan. Orang-orang nrimo selalu mendahulukan yang sederhana dan orang baik itu selalu sederhana.

Jika Anda bisa mengatakannya dengan 1 kata, jangan katakan dengan 2 kata. Mengapa perempuan yang sederhana lebih cepat menjadi ibu? Karena umumnya laki-laki lebih berani dengan perempuan yang sederhana ketimbang perempuan yang kaya. Jadi, orang yang berlebihan itu selalu melebihkan dan mengabaikan orang yang sederhana tetapi beliau tidak menyadari bahwa kelebihannya yang dilebih-lebihkan menjadi kekurangannya. Umumnya laki-laki menganggap perempuan yang terlihat kaya itu sok dan susah diajak bergaul. Apalagi ketika menjadi pasangan hidupnya nanti.

Segala sesuatu ditentukan oleh niatnya. Kaprikornus ketika orang yang bakir yang niatnya berlebihan ialah orang yang pamer. Bukankah orang yang sangat bakir itu diperkerjakan oleh orang sederhana? Betapa banyaknya bisnis besar dirintis orang yang sederhana tapi tindakannya besar.

Bedakan efektif dan efisien. Efektif itu ‘asal sampai, asal dicapai’. Efisien itu ‘membutuhkan waktu yang sedikit, memakai jalan pintas, sedikit pekerja’. Banyak orang yang hidupnya tidak efisien. Seperti menunggu laki-laki menyatakan cintanya. Jika laki-laki itu menyayangi Anda, kenapa tidak? Gengsi? Itu berarti Anda lebih mengutamakan gengsi ketimbang cinta.

Ketika orang mempunyai kreatifitas. Lessnya harus ‘malas, menunda’. Morenya ialah ‘kreatif’. Namun jangan menjiplak more ‘bingung’. Less is more. Kurangi hal-hal yang menunda Anda. Dan lebihkan tindakan Anda. Semua orang rejekinya tidak akan baik bila kita selalu merasa kurang.

Orang yang melihat segala sesuatunya dengan kesyukuran maka hidupnya akan ringan. Fokuslah kepada apa yang kita miliki. Jangan fokus kepada apa yang tidak kita miliki. Karena itu namanya pengejaran dan itulah yang menciptakan kita lelah.

Keberhasilan bukan di alam rencana tapi di alam tindakan. Maka bertindaklah!

Jangan pernah memperlihatkan keraguan. Jika Anda ragu, tegaslah bahwa itu ialah pilihan Anda. Anjing hanya mengejar orang takut. Orang yang semakin jago semakin bermanfaat. Maka lebih baik orang yang gajinya kecil tetapi bekerja di bidang yang disukainya atau jago di bidangnya. Pastilah peringkat kita akan meningkat bertahap dan tentunya kita akan dibayar lebih besar.

Orang yang mau banyak sering kehilangan. Seperti orang yang sekarang telah dituntut dan dipenjarakan. Kejarlah kebaikan secukupnya. Jika ada 2 kelinci, tentu saja kita harus fokus mengejar 1 kelinci saja. Maka fokus juga termasuk dalam less is more.

Cara untuk puas? Puaslah. Banyak tanggapan yang terdapat di pertanyaannya. Jangan sepelekan yang kecil. Lebih mahal yang dihitung dengan satuan gram daripada kiloan. Tetapi kita seringkali mengecilkan yang kecil. Banyak orang yang terlihat murahan alasannya ialah hanya menghormati orang yang tinggi saja. Tuhan itu menghargai setiap orang.

Cuek itu baik, tetapi dalam ketika yang benar. Ketika Anda sedang direndahkan Anda pantaslah untuk cuek. Tetapi janganlah dingin kepada orang yang membutuhkan sumbangan kita meskipun kita tidak menyukainya. Namun, ada juga orang yang hingga tidak bisa tidur alasannya ialah terlalu peduli dengan penghinaan dari orang lain.

Syarat untuk hidup indah ialah langsung yang indah. Pribadi yang indah itu bukanlah kaya dan pandai. Kepribadian yang indah itu sanggup dibangun semenjak dini. Masih ingatkah Anda kepada nasehat ibu kepada anaknya yang memetik bunga,”bunga itu anggun bagimu dan hanya sementara, jikalau bunga itu tidak dipetik maka sanggup bertahan sepanjang usianya dan sanggup dinikmati banyak orang”?

Pemborosan yang paling boros dalam kehidupan ialah menawarkan waktu kepada para pembenci. Kemudian kita menciptakan status yang berisi keluhan-keluhan dari para pembenci. Tentu saja pembenci itu akan berpesta. Maka untuk pembenci, buang ke maritim aja!

Fokuslah kepada yang terbaik yang bisa Anda lakukan. Kemuliaan bukanlah alasannya ialah menrutimu. Tetapi Tuhanku.

Jangan kurangi doa dan lebihkan tindakan. Less is more itu benar, jangan kurangi tindakan. Sedihlah sekali-kali tetapi lebihlah berbahagia.

Jangan hingga komentar dari orang yang tidak mempunyai pengetahuan yang cukup menciptakan Anda membatalkan tindakan Anda yang besar dan bermanfaat bagi sesama.

Jika Anda hanya bisa bekerja yang bisa dikerjakan oleh orang kebanyakan, maka honor Anda hanya sama dengan orang kebanyakan. Kalau Anda melaksanakan hal yang jarang bisa dikerjakan oleh orang kebanyakan, maka gaja Anda akan tinggi. Jika Anda melaksanakan hal yang tidak bisa dilakukan oleh orang lain, maka gajinya bisa Anda tentukan sendiri. Pilih pekerjaan yang Anda cintai. Lakukan sesuatu dengan kecintaan. Jumlah honor itu hanya problem waktu.

Kita sering menghalangi diri untuk melaksanakan sesuatu alasannya ialah malas, takut (takut gagal, takut kalah, dll). Kan ada kemungkinan baik dan buruk. Karena kita hanya menginginkan yang baik maka kesudahannya ialah kita akan menjadi takut. Jika saya bisa melaksanakan hal yang bisa saya lakukan, maka Tuhan akan semakin menghargaiku. Kurangi hal-hal yang tidak baik dan lebihkan hal-hal yang bermanfaat dan menyenangkan. Jadilah langsung yang lebih ringan. Jangan meragukan orang lain tetapi tetap hati-hati. Kebaikan hati Anda ialah sumber dari segala perbuatan baik Anda.


Semoga bermanfaat, Tetap Semangat! | Catatan Harian

Belum ada Komentar untuk "Artikel - Mario Teguh Golden Ways: Less Is More"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel